DEFINISI TEORI ORGANISASI
Organisasi (dalam bahasa Yunani: ὄργανον,
organon – alat) adalah suatu kelompok orang dalam suatu wadah untuk tujuan
bersama. ( http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi ).
Organisasi dapat terbentuk karena adanya visi dan misi serta tujuan yang sama
sekelompok orang tehadap masyarakat.
Menurut beberapa ahli, organisasi
didefinisikan sebagai berikut :
Stoner mengatakan bahwa organisasi adalah
suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan
atasan mengejar tujuan bersama.
James D. Mooney mengemukakan bahwa organisasi
adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
Chester I. Bernard berpendapat bahwa
organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan
oleh dua orang atau lebih.
Stephen P. Robbins menyatakan bahwa
Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar,
dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas
dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau
sekelompok tujuan.
Menurut Nancy Dixon (1994) “Inti organisasi
belajar adalah kemampuan organisasi untuk memanfaatkan kapasitas mental dari
semua anggotanya guna menciptakan sejenis proses yang akan menyempurnakan
organisasi”.
Menurut Peter Senge (1990) “Organisasi di
mana orang-orangnya secara terus-menerus mengembangkan kapasitasnya guna
menciptakan hasil yang benar-benar mereka inginkan, di mana pola-pola berpikir
baru dan berkembang dipupuk, di mana aspirasi kelompok diberi kebebasan, dan di
mana orang-orang secara terus-menerus belajar mempelajari (learning to learn)
sesuatu secara bersama”.
Menurut Diana Siregar (ITB) ”Organisasi
belajar adalah organisasi yang mampu melaksanakan proses transformasi
pengetahuan secara siklikal-berkelanjutan, dari pengetahuan pekerja sebagai
hasil belajar mandiri menjadi pengetahuan organisasi sebagai hasil belajar
organisasional, untuk menumbuh kembangkan modal organisasi”.
Ciri-ciri Organisasi, antara lain :
a. Ciri Organisasi
Adanya tujuan yang sama.
Adanya pendelegasian wewenang dan koordinasi
tugas-tugas.
Adanya kerjasama.
Adanya sarana.
Adanya keterikatan format dan tata tertib
yang harus ditaati.
b. Ciri Organisasi modern
Adanya prinsip atau azas organisasi
Kecenderungan spesialisasi
Unsur-unsur organisasi lengkap
penggunaan staf lebih intensif
Pengolahan data semakin cepat
Organisasi bertambah besar
Unsur-unsur Organisasi
Manusia (MAN), dalam kehidupan organisasi
atau ketatalembagaan sering disebut dengan istilah pegawai atau personnel.
Pegawai atau personnel terdiri dari semua anggota atau warga organisasi, yang
menurut fungsi dan tingkatannya terdiri dari unsur pimpinan (administrator)
sebagai unsur pimpinan tertinggi dalam organisasi, para manajer yang memimpin
suatu unit satuan kerja sesuai dengan fungsinya masing-masing dan para pekerja
(nonmanagement/workers). Semua itu secara bersama-sama merupakan kekuatan
manusiawi (man power) organisasi.
Kerjasama, merupakan suatu perbuatan saling
membantu atau gotong royong dalam melakukan sesuatu yang dilakukan secara
bersama-sama untuk mencapai tujuan bersama. Oleh karena itu, semua anggota atau
semua warga yang menurut tingkatan-tingkatannya dibedakan menjadi
administrator, manajer, dan pekerja (workers), secara bersama-sama merupakan kekuatan
manusiawi (man power) organisasi.
Tujuan bersama, merupakan arah atau sasaran
yang dicapai. Tujuan menggambarkan tentang apa yang akan dicapai atau yang
diharapkan. Tujuan merupakan titik akhir tentang apa yang harus dikerjakan.
Tujuan juga menggambarkan tentang apa yang harus dicapai melalui prosedur,
program, pola (network), kebijaksanaan (policy), strategi, anggaran
(budgeting), dan peraturan-peraturan (regulation) yang telah ditetapkan.
Peralatan (Equipment), terdiri dari semua
sarana, berupa materi, mesin-mesin, uang, dan barang modal lainnya (tanah,
gedung/bangunan/kantor).
Lingkungan (Environment), Faktor lingkungan
misalnya keadaan sosial, budaya, ekonomi, dan teknologi termasuk dalam unsur
lingkungan.
Kekayaan Alam
Kerangka/Konstruksi Mental Organisasi
SUMBER :
http://ye2couple.wordpress.com/2011/09/23/pengertian-teori-organisasi-dan-unsur-unsurnya/
SUMBER :
http://ye2couple.wordpress.com/2011/09/23/pengertian-teori-organisasi-dan-unsur-unsurnya/
0 komentar:
Posting Komentar